KALING SANGA TIRTA ELO
Akhir tahun 2016 kali ini dihabiskan dengan latihan dan pemantapan air di Sungai Elo, Magelang oleh Anggota Muda Gopala Valentara (AMGV) ditemani oleh beberapa pemateri divisi air GOVA. Sungai yang terletak di Kabupaten Magelang dengan alamat lengkap di desa Pare, Blondo kelurahan Mungkid, Jawa tengah ini berasal dari Gunung Merbabu yang mengalir hingga ke Magelang yang memiliki kelas II sampai III dengan jarak 12 kilometer. Sungai Elo menawarkan banyak jeram dengan masing-masing namanya yang unik seperti Jeram Julia, Jeram Kedung Celeng, Jeram Sesek, Jeram Rolex, Jeram Zig zag, dll.
Lantap ini kami lakukan tanggal 27-29 Desember 2016, namun beberapa persiapan telah dilakukan dari beberapa hari sebelumnya, seperti refresh materi, berenang, latihan rafting menggunakan BBT di sungai Bengawan Solo, dan packing alat serta logistik. Perjalanan kami dimulai pada tanggal 27 Desember 2016, sekitar pukul 11.30 WIB kami berkumpul di sekretariat GOVA lantai 3 untuk melanjutkan packing alat dan logistik yang belum dan checking perlengkapan, lalu pukul 13.50 WIB kami melakukan briefing sekitar sepuluh menit sebelum kemudian berangkat pada pukul 14.25 WIB.
Perjalanan dari kampus hingga basecamp Kaling Kalih Sungai Elo memakan waktu sekitar 3,5 jam. Ketika sampai di basecamp, kami dikumpulkan oleh para pemateri untuk pembacaan peraturan lalu sekitar 1 jam kami diberi waktu untuk membuat bivak, masak, dan makan. Pukul 20.12 WIB kami berkumpul kembali dengan pemateri untuk melakukan refresh materi sebagai bahan pemantapan bagi kami sebelum melakukan pengarungan dikeesokan harinya. Ketika semua materi sudah dibahas ulang dan kami cukup paham dengan semua materi, maka sekitar pukul 21.05 WIB kami dipersilahkan tidur.
Rabu, 28 Desember 2016, kami bangun pukul 04.30 WIB lalu kami bergegas membagi tugas untuk membongkar bivak, masak sarapan, dan packing. Ketika masakan sudah matang, kami menghabiskan waktu sekitar 1 jam untuk sarapan dan setelahnya bersiap-siap untuk berkumpul bersama pemateri sebelum melakukan perjalanan ke start point. Sekitar pukul 08.05 WIB kami tiba di start point dan kami langsung mulai bergegas untuk membuat boatline, pemanasan, dan berdoa sebelum memulai kegiatan kami dihari itu. Kurang lebih pukul 09.00 WIB, kami semua memulai materi pertama yaitu renang jeram dengan pertama kali diberi contoh oleh Kak Ilham. Setiap peserta wajib mencoba untuk renang jeram tersebut dan beberapa dari kami ada yang mengulang untuk renang jeram karena teknik yang dilakukan masih kurang baik. Selain latihan renang jeram, kami juga berlatih untuk melempar throwing bag untuk membantu menyelamatkan teman kami yang sedang renang jeram agar mudah menepi. Waktu menunjukan pukul 10.30 WIB dan kami semua mulai menaiki perahu kami masing-masing.
Pembagian perahu pun telah ditentukan oleh para pemateri, perahu satu yang didampingi oleh Kak Aji dan Kak Ilham beranggotakan Rizky, Anwar, Nadia, Fatimah, dan Ida, sedangkan perahu dua yang didampingi oleh Kak Adit dan Kak Aldrian beranggotakan Raply, Agam, Tari, dan Mona. Sebelum melakukan perjalanan menyusuri jeram-jeram Sungai Elo, kami ditest untuk melakukan macam-macam teknik dayungan dan menguji kekompakan dayungan masing-masing perahu. Ketika dikira kami sudah siap, perjalananpun dimulai. Mendayung maju, mundur, melewati jeram, kami lakukan sesuai perintah skipper. Sampai tiba pada suatu flat setelah jeram, tiba-tiba perahu satu diterbalikan oleh kakak pemateri dan kondisi tersebut memaksa kami semua untuk melakukan renang jeram. Di sisi lain perahu dua juga mengalami hal yang sama, namun dua peserta yaitu Tari dan Mona tertinggal perahu mereka sehingga mereka berdua harus melakukan renang jeram lagi untuk bisa sampai di perahu.
Setelah semua naik di perahu masing-masing, kami kembali melanjutkan perjalanan dan kemudian berhenti lagi pada suatu flat untuk melakukan flip flop yang diberi contoh oleh Kak Aldrian. Pertamanya tidak ada yang mau mencoba untuk melakukan flip flop tapi akhirnya setiap dari kami mencoba untuk melakukan flip flop. Tidak semua dari kami berhasil melakukan flip flop, hanya Anwar dan Agam yang berhasil, sedangkan sisanya hanya sampai flip saja. Seusai semua peserta mencoba flip flop yaitu sekitar pukul 13.20 WIB kami istirahat makan siang sejenak selama 10 menit kemudian kami melanjutkan perjalanan lagi.
Tibalah di rest area pada pukul 14.18 WIB, disana perahu satulah yang pertama sampai dan sekitar 5 menit kemudian perahu dua datang menyusul. Di rest area tersebut kami semua para peserta ditawari oleh kakak pemateri untuk melakukan renang jeram, namun kami semua menolaknya karena kami takut melihat jeram yang sangat besar tersebut. Karena akhirnya kami tidak melakukan renang jeram pada hari itu, maka kami melanjutkan perjalanan dan tiba di finish pukul 15.35 WIB. Sesampainya di finish tugas kami belum selesai karena kami harus portaging dan merapikan alat-alat untuk dipakai kembali dihari berikutnya. Pukul 15.50 WIB kami melakukan evaluasi untuk kegiatan dihari itu dan membicarakan apa-apa saja yang harus dilakukan pada kegiatan esok hari. Selesai evaluasi, kami dipersilahkan untuk membersihkan diri, makan, dan bersitirahat.
Kamis, 29 Desember 2016, kami bangun lebih awal dari hari pertama yaitu pukul 04.00 WIB. Kami bergegas bergerak cepat untuk membagi tugas agar bisa selesai lebih awal dari waktu yang ditentukan. Pukul 05.05 WIB kami mulai untuk sarapan dan pukul 05.40 WIB kami berganti pakaian, mempersiapkan perlengkapan, dan packing selama kurang lebih 1 jam. Kemudian kami selesaibersiap, kami langsung menuju basecamp untuk menemui pemateri. Ketika mobil angkutan yang akan membawa kami menuju start point telah tiba, kami segera portaging perahu ke atas mobil dan memasukan barang-barang kedalam mobil.
Sekitar pukul 07.40 WIB, kami semua melakukan perjalanan menuju start point dan setibanya di start point, kami langsung mempersiapkan alat, melakukan pemanasan, dan berdoa, tidak lupa pula kami mengambil beberapa foto sebelum melakukan kegiatan. Kali itu terdapat dua tambahan kakak pendamping yaitu Kak Fajri dan Kak Angga. Sama seperti hari pertama, permulaan kegiatan hari itu adalah renang jeram dan melempar throwing bag. Kemudian kami masuk ke perahu masing-masing, namun anggota perahunya bertukar, dimana perahu satu yang didampingi oleh Kak Aji dan Kak Ilham beranggotakan Raply, Agam, Tari, Mona, dan Kak Fajri, sedangkan perahu dua yang didampingi oleh Kak Adit dan Kak Aldrian beranggotakan Rizky, Anwar, Nadia, Fatimah, Ida, dan Kak Angga. Di perahu dua, Kak Adit langsung menawarkan siapa yang mau mencoba untuk menjadi skipper dan Nadia langsung mencoba untuk menjadi skipper yang pertama, kemudian dilanjutkan dengan Anwar, Fatimah, Rizky, dan Ida.
Di hari itu, selain berlatih menjadi skipper, masing-masing dari kami juga mencoba untuk renang jeram di rest area, namun saat mencoba renang jeram tersebut tidaklah semuanya berani melakukan dengan lancar. Seusai istirahat makan siang dan renang jeram di rest area, kami melanjutkan perjalanan, namun kali ini kendali skipper sepenuhnya diserahkan kepada para peserta lantap. Tibalah di beberapa jeram terakhir, perahu dua memiliki Ida dan Nadia yang menjadi skipper dan ketika melewati jeram terakhir yang banyak sekali boulders terjadi beberapa kendalayaitu perahu tersangkut, namun berhasil lolos dan tiba di finish. Setibanya perahu dua, kemudian disusul oleh perahu satu yang di skipper oleh Kak Aji dan Kak Ilham, sehingga pada pukul 15.35 WIB kedua perahu telah tiba di finish. Saat di finish kami juga masih melakukan refresh materi seperti flip flop dan naik ke perahu.
Selesai kegiatan pada hari itu, pukul 17.05 WIB, kami melakukan evaluasi kegiatan, pemberian nama lantap air dan mengambil beberapa foto. Jadilah kami “Kaling Songo Tirta Elo” yang artinya Sembilan Bersaudara di Air/Sungai Elo. Sekitar pukul 20.55 WIB kami melakukan perjalanan pulang ke Solo, di tengah perjalanan kami berhenti untuk makan malam kira-kira 1 jam dan perjalanan pulangpun dilanjutkan hingga akhirnya tiba di kampus UNS pada pukul 00.40 WIB di hari Jumat, 30 Desember 2016. Setibanya di kampus, kami langsung melakukan cleaning semua peralatan yang digunakan kemudian kembali ke rumah kami masing-masing.
oleh: Eufrasia Nadia L ( AMGV/XXXIII)
GOPALA VALENTARA PMPA FH UNS 